PELEPASAN KULIAH KERJA NYATA INSTITUT AGAMA ISLAM NADHLATUL ULAMA (IAINU) KEBUMEN KAMPUS 2 DI NUSADADI SUMPIUH

       Desa Nusadadi Kecamatan Sumpiuh tahun ini berkesempatan untuk menjadi Desa terpilih sebagai tempat pengabdian bagi Para Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Mandiri Dari Desa (KKN-MDD) Institut Agama Islam Nahdhlatul Ulama (IAINU) Kebumen Kampus 2 Wagirpandan yang sudah sah di lepas dari pihak Kampus yang di wakili oleh Direktur IAINU Kebumen Kampus 2 sekaligus Dosen Pembimbing Lapangan beliau Bapak Sobari Waluyo Sejati, S.Pd.M.Pd ke Desa Nusadadi yang secara resmi diterima langsung oleh Beliau Bapak Ngalimin selaku Kepala Desa pada hari Selasa, 04 Agustus 2020 sekitar pukul 11.00 WIB di Balai Pertemuan Desa. Mahasiswa KKN yang berjumlah 12 Orang ini akan melaksanakan pengabdiannya terhadap masyarakat terhitung dari Pelepasan pada tanggal 04 Agustus 2020 dan akan ditarik kembali pada tanggal 04 September 2020

       Program KKN IAINU Kebumen Tahun Akademik 2020/2021 dilaksanakan pada kondisi sosial yang tidak biasa. Penyebaran virus Corona (Covid-19) di beberapa negara, termasuk Indonesia, sejak akhir tahun 2019, telah memberi efek yang cukup besar bagi semua aktifitas kehidupan masyarakat, tidak terkecuali bagi dunia pendidikan, dari tingkat dasar hingga Perguruan Tinggi, yang dalam hal ini tentu proses belajar-mengajar secara formal menjadi terhambat, Oleh karena itu KKN pada tahun ini akan diselenggarakan dengan pola yang disebut dengan Kuliah Kerja Nyata Mandiri Dari Desa (KKN-MDD). Pengabdian berfokus pada tiga aspek yaitu Covid-19,  Pendidikan (Education),dan Keagamaan (Religion). Mahasiswa dapat memaksimalkan dalam bentuk program kerja yang berkaitan dengan tiga aspek tersebut.

Dosen Pembimbing Lapangan Sobari Waluyo Sejati,S.Pd.M.Pd (Kiri), Kepala Desa Nusadadi Ngalimin (Kanan)

 “ Terima kasih yang setinggi-tingginya atas kesediaan mahasiswa dan dosen dalam memilih Nusadadi sebagai tempat KKN mahasiswa IAINU Kampus 2 Kebumen, semoga bisa membawa pengaruh positif bagi warga kami”, Ujar Kepala Desa Nusadadi, Nglimin saat pelepasan. (A_RY-17)